Rabu, 30 Januari 2008

Murtadho, Pengelola Yayasan Pengembangan Karya Usaha Mandiri

Murtadho, Pengelola Yayasan Pengembangan Karya Usaha Mandiri

Lebih Mengerti Tentang Arti Kehidupan Setelah Memberikan Pinjaman Kepada Warga Miskin

Bila Bangladesh memiliki Muhammad Yunus sebagai seorang bankir yang meminjamkan kredit lunak pada banyak warga miskin, maka Indonesia juga memiliki ‘Yunus’ di dalam sosok Murtadho. Seperti halnya Grameen Bank yang kerap menyalurkan pinjaman lunak kepada ribuan nasabah kaum miskinnya, begitu pula dengan apa yang dilakukan Murtadho dengan Karya Usaha Mandiri yang didirikannya sejak tahun 1989. Lalu, bagaimana perjalanan Murtadho dalam membantu memberikan pinjaman kepada rakyat miskin? Dan bagaimana pula sosok Murtadho sebenarnya?

Siang itu sinar terik matahari seakan menemani perjalanan Realita ke pelosok desa di Kabupaten Bogor, tepatnya Desa Kalong I Leuwisadeng. Untuk bisa sampai ke Desa Kalong I membutuhkan waktu kira-kira 4 jam jika ditempuh dengan menggunakan roda empat dari kota Jakarta. Di desa terpencil inilah kantor Karya Usaha Mandiri (KUM) berdiri, sebuah lembaga keuangan mikro yang ditujukan bagi kaum miskin. Dengan penuh keramahan, Murtadho, pengelola Karya Usaha Mandiri (KUM) menyambut kedatangan Realita. Di ruang kerjanya yang tidak tampak sebagai sebuah kantor lembaga keuangan, Murtadho pun mulai menceritakan awal mula berdirinya KUM.

Sebenarnya Murtadho bukanlah asli orang Bogor. Ia berasal dari Brebes, Jawa Tengah. Sejak kecil kedua orang tuanya sudah menanamkan nilai-nilai kepedulian sosial terhadap sesama. Salah satu didikan kedua orang tuanya adalah dengan memberikan uang kepada para pengemis dan menolong orang yang sedang kesusahan. Setelah menamatkan pendidikan strata satunya di Universitas Islam Batik (UNIBA) Surakarta tahun 1991, ia bekerja di lembaga Asuransi Bumi Asih Daya Surakarta. Setahun kemudian ia hijrah ke kota Bogor untuk mengelola KUM. Sebelum Murtadho masuk dan mengelola KUM, ada beberapa figur lainnya yakni Dirjen Pertanaman Pangan, (Alm.) Hairil Asahan dan Dr. Mat Syukur, Direktur Pembiayaan di Departemen Pertanian. Namun karena kesibukan keduanya, akhirnya Murtadho ditunjuk untuk mengelola KUM.

Replika Grameen Bank. Menurut pria kelahiran Brebes, 17 September 1966 ini, berdirinya Karya Usaha Mandiri berawal dari adanya tawaran yang berasal dari Asia and Pacific Development Center (APDC)-sebuah lembaga keuangan untuk mengatasi masalah-masalah yang dihadapi dalam pembangunan negara-negara di wilayah asia pasifik-pada tahun 1989 untuk menyelenggarakan pola peminjaman uang ala Grameen Bank. Grameen Bank sendiri adalah lembaga keuangan yang dirintis oleh Muhammad Yunus di Bangladesh yang diperuntukkan bagi orang-orang miskin yang tidak tersentuh oleh bank-bank konvensional. Pada awalnya, 75 persen sahamnya dimiliki oleh negara dan 25 persen dimiliki masyarakat, tetapi setahun kemudian keadaan tersebut justru berbalik menjadi 75 persen untuk masyarakat dan sisanya dimiliki negara. Melihat keberhasilan menuntaskan kemiskinan di Bangladesh dengan menggunakan pola Grameen Bank, APDC lantas menawarkan kepada tiga lembaga di seluruh dunia tak terkecuali di Indonesia, yakni universitas, lembaga keuangan, dan departemen. Namun, dari tiga lembaga itu, yang mengajukan hanya dari Departemen Pertanian saja.

Sejak itu Departemen Pertanian, Melalui Pusat Penelitian Ekonomi Pertanian, Badan Litbang Pertanian, mulai merealisasikan program kredit mikro dengan pola Grameen Bank dan sebagai pelaksananya adalah KUM. Namun karena sifatnya proyek dan dananya sangat terbatas, proyek tersebut hanya bertahan hingga tahun 1992 saja. Pada perjalanan selanjutnya, KUM mendapat pinjaman Rp 50 juta dari Bank Indonesia (BI) di bawah bimbingan Lembaga Pengembangan Perbankan Indonesia (LPPI). Dengan dana Rp 50 juta tersebut, KUM mulai merangkul kaum papa di desa Curug Bitung kecamatan Nanggung, Bogor. Dipilihnya kecamatan Nanggung sendiri sebagai pilot project, karena di antara kecamatan Kabupaten Bogor, Kecamatan Nanggung merupakan kecamatan termiskin sehingga kecamatan ini menjadi pilihan utama.

Sempat Ditolak Masyarakat. Pada saat awal merintis KUM, bapak dari Khoiru Ummah Laily Ahmadani (kelas 2 SMA) dan Akbar Affaruk Khuzaimi Ahmadani (kelas 2 SD), mengaku banyak sekali kendala dan rintangan yang menghadang. Bahkan pada saat mensosialisasikannya, sebagian dari masyarakat antipati terhadap apa yang dilakukan Murtadho. Ia sempat dicurigai oleh masyarakat dan diduga membawa misi kelompok agama tertentu. Meski mendapat kecurigaan seperti itu, Murtadho tidak patah semangat. Ia justru merasa tertantang untuk bisa memberi informasi dan pemahaman yang benar kepada masyarakat. Dengan penuh kesabaran dan ketelatenan, setiap hari ia mendatangi kaum miskin dari satu kampung ke kampung lainnya, dan dari rumah ke rumah lainnya untuk berdialog dan mengajak masyarakat masuk ke KUM. Akhirnya, perjuangan selama tiga bulan dengan pendekatan yang intens dan tak kenal lelah, perlahan-lahan masyarakat menerima konsep kredit mikro yang ditawarkannya.

Menurut suami Dra. Anik Tri Sulandari ini, tujuan utama dari penyaluran kredit mikro melalui KUM adalah untuk penyaluran modal usaha atau menambah modal usaha. Sehingga pada saatnya nanti masyarakat golongan miskin diharapkan mampu berdiri sendiri dan mampu mengembangkan usahanya. Rumah tangga yang layak menjadi anggota KUM diseleksi menurut kriteria yang ditetapkan, di antaranya adalah pemilikan lahan, nilai aset, sumber-sumber pendapatan, prospek usaha, dan lain-lain. Sedangkan azas pinjaman KUM sendiri di antaranya adalah pertama, tidak memerlukan jaminan dan penjamin sehingga masyarakat tidak terbebani ketika meminjam. Kedua, setiap peminjam dikenakan biaya administrasi pinjaman. Ketiga, apabila peminjam meninggal dunia, ahli waris dibebaskan dari segala kewajiban membayar sisa angsuran.

Pola penyaluran kredit KUM ini dilakukan melalui pendekatan kelompok, meski penggunaannya sendiri untuk keperluan perorangan. Kelompok, yang dalam KUM disebut dengan kumpulan, terdiri dari 5 (lima) orang anggota yang memiliki karakteristik sosial ekonomi, pendidikan, umur yang hampir sama, dan lokasi tempat tinggal yang berdekatan. Sebelum anggota memperoleh pinjaman, calon peserta KUM wajib mengikuti proses uji kelayakan sebagai langkah awal untuk mengetahui keadaan keluarga, indeks asset, indeks pendapatan, dan usahanya. Setelah itu, barulah diadakan Compulsory Group Training (Latihan Wajib Kumpulan/LWK). Dalam LWK, anggota diberikan penjelasan tentang cara-cara mengajukan pinjaman, mengembalikan, menabung, dan sanksi-sanksi apabila anggota terlambat membayar angsuran. Selain itu, peserta juga dilatih untuk dapat menuliskan tanda tangan, menulis namanya sendiri, dan prosedur lainnya yang diperlukan.

LWK adalah wahana untuk melatih kedisiplinan calon peserta KUM. Adapun waktu diadakannya pelatihan LWK adalah selama 5 (lima) hari dengan lamanya pelatihan minimal 1 (satu) jam perhari, sedangkan pada hari terakhir pelatihan diadakan UPK (Ujian Pengesahan Kumpulan) untuk mengukur kemampuan dan pemahaman materi yang telah disampaikan. “Cara ini digunakan karena target kita bukanlah bagaimana mereka dapat pinjaman dengan cepat karena pinjaman adalah salah satu alat mediasi saja tapi yang terpenting adalah mengubah paradigma berpikir mereka, sehingga mereka bisa memanfaatkan pinjaman uangnya dengan maksimal,” tutur Murtadho. Selain itu, motivasi juga diberikan kepada para anggota agar mereka memiliki keinginan untuk mengubah kemiskinan yang mendera mereka.

Kemudian, setelah dinyatakan lulus dari LWK, anggota wajib membentuk Rembug Pusat/RP (weekly centre meeting) yang dikenal dengan istilah Minggon. RP adalah federasi beberapa kumpulan, yang terdiri dari minimal dua kumpulan (10 anggota) dan maksimal adalah enam kumpulan (30 anggota). RP ini diadakan sekali dalam seminggu di tempat yang telah disepakati oleh anggota. Semua aktivitas pengajuan, penerimaan, dan pengembalian pinjaman serta kegiatan menabung dilakukan dalam Rembug Pusat (RP). Setiap pengajuan pinjaman, anggota diwajibkan mengisi borang (formulir) pengajuan pinjaman yang disetujui oleh anggota kumpulan lainnya. ”Sistem pinjaman di KUM polanya adalah 2-2-1, kalau 5 orang berarti 2 orang yang menerima 3 orang yang menunggu tetapi yang menentukan dua orang ini adalah 5 orang anggota kumpulan tersebut,” jelas mantan guru Madrasah Aliyah Muallimien Muhammadiyah ini. “Ketentuan dari sang peminjam tentu saja adalah orang yang sangat membutuhkan dan tidak bisa ditunda lagi. Di sinilah pentingnya hidup berkelompok dan arti pengorbanan untuk mengalah satu dan yang lain,” lanjutnya. Setelah diberikan pinjaman, KUM juga akan mendampingi para nasabah dalam mengelola uang pinjaman itu. Setiap minggu dalam pertemuan Minggon, masing-masing anggota berdiskusi untuk mengevaluasi perkembangannya. “Kita tidak hanya memberikan umpan saja, tapi juga bertanggung jawab terhadap umpan yang kita kasih, kalau hanya sekadar memberi umpan saja, program pemerintah juga banyak,” paparnya.

Sedangkan besarnya pinjaman sendiri, diakui pria pengagum Muhammad Yunus ini, selalu mengalami perubahan dari waktu ke waktu. Pada tahun 1989 saat baru berdiri, besarnya pinjaman pertama maksimal Rp 30 ribu per anggota, dan nilai ini meningkat menjadi Rp 100 ribu per anggota pada akhir tahun 1999. Selanjutnya menjadi Rp 200 ribu pada tahun 2000 dan mulai tahun 2005 menjadi Rp 300 ribu. Pinjaman tersebut dikembalikan secara mingguan selama 52 minggu (satu tahun). Setelah anggota melunasi pinjaman pertama dan memiliki catatan (record) pengembalian yang baik dan lancar, maka anggota berhak memperoleh pinjaman kedua, maksimum dua kali pinjaman pertama dan begitu seterusnya. Bentuk pelayanan yang dilakukan untuk sekarang ini adalah penyaluran bantuan kredit untuk tambahan modal usaha bagi masyarakat golongan miskin dengan cara–cara tertentu, mendorong dan memotivasi untuk menabung dan menggunakan pinjaman modal usaha untuk kegiatan-kegiatan produktif.

Hampir 100 persen semua anggota KUM adalah kaum wanita. Kredit uang yang diperoleh pada umumnya digunakan untuk menambah modal usaha sendiri atau modal usaha suami. Biasanya, tambahan modal bagi usaha suami antara lain untuk berdagang, berjualan sayuran, buah-buahan, anyaman, dan sebagainya. Sedangkan pinjaman untuk usaha sendiri digunakan untuk usaha membuka warung kebutuhan sehari-hari, jual makanan, minuman, atau beternak secara kecil-kecilan.

Dengan adanya modal kerja yang diperoleh dari pinjaman KUM, masyarakat desa memperoleh peluang untuk berusaha dan dapat bekerja mandiri. Bantuan kredit yang diberikan melalui YP-KUM telah mampu mengubah keadaan anggota atau nasabah. Perubahan tersebut tidak hanya pada pendapatan anggota, tetapi juga pada status anggota, yang semula sebagai buruh menjadi pedagang, atau peternak kini berubah menjadi pengusaha kecil dan menengah.

Mengentaskan Kemiskinan. Bagi anggota, hal ini telah membuka peluang bagi wanita untuk mendapatkan akses ke sumber modal. Hal ini menunjukkan bahwa di samping sebagai ibu rumah tangga dan istri, wanita juga berperan dalam membantu mencari nafkah bagi keluarga. Dengan membuka usaha di sekitar rumahnya, pekerjaan rumah tangga tetap dapat dikerjakan, dan sekaligus tambahan penghasilan dapat diperoleh. Dengan adanya perkembangan usaha dan dibukanya usaha baru, memungkinkan adanya perbaikan dalam pendapatan, yang pada gilirannya dapat meningkatkan kesejahteraan mereka.

Selama ini menurut Murtadho, bank-bank konvensional hanya mau melirik pengusaha-pengusaha yang sudah mapan sedangkan para pedagang kecil dan kaum miskin tak dapat mengajukan kredit kepada bank-bank konvensional tersebut. Sehingga kaum miskin tidak punya kesempatan untuk mengembangkan dan mengubah hidupnya. Banyak faktor kenapa bank-bank konvensional tidak memberikan pinjaman. Salah satunya adalah perputaran modalnya yang kecil dan juga seringnya pinjaman itu macet dikembalikan. Padahal pengalaman Murtadho selama bersentuhan dengan kaum miskin, persentase tunggakan pengembalian sangat kecil, sekitar 1,9%. Hal ini menunjukkan bahwa apabila dirancang secara khusus (special delivery system), skim kredit untuk golongan miskin dapat dilaksanakan dan dapat membuktikan kelayakannya.

Sejak KUM berdiri di Kecamatan Nanggung, sudah banyak masyarakat yang merasakan kehadirannya, baik secara langsung maupun tidak. Kehadirannya telah mengubah perekonomian masyarakat di kecamatan tersebut. Hal ini terbukti dengan catatan angka berdasarkan kajian yang dilakukan Institut Bankir Indonesia (IBI) pada tahun 1998 terhadap 474 anggota KUM menunjukkan bahwa rata-rata nilai aset anggota sebelum menjadi peserta KUM adalah sebesar Rp 447.441 dan setelah menjadi anggota KUM nilai aset meningkat menjadi Rp 1.115.208.

Selain itu, dampak sosial KUM terhadap kehidupan anggota yang secara nyata adalah timbulnya rasa percaya diri pada anggota. Mereka (kaum wanita, red) telah diberikan akses pada modal dan dapat memanfaatkannya dengan baik dan dapat mengembalikannya secara teratur, dan bukan lagi menjadi warga masyarakat "kelas dua". Masyarakat golongan miskin di pedesaan, utamanya kelompok wanita, dapat dipercaya untuk memanfaatkan modal usaha dalam bentuk kredit guna meningkatkan pendapatan mereka dan dapat mengangsur tepat waktu, bahkan dapat menyisihkan sebagian pendapatannya untuk menabung.

Hingga saat ini sejak dibukanya program Karya Usaha Mandiri sejak Oktober 1989, pengembangan wilayah operasional masih di sekitar Kabupaten Bogor, dengan 3 cabang yaitu Cabang Nanggung, Cabang Ciampea dan Cabang Parung Panjang. Sedangkan penyebaran anggota dan kelompok sasaran yang menjadi binaan Karya Usaha Mandiri sebanyak 6.348 orang, 1.506 kumpulan, dan 419 Rembug Pusat yang pengelolaannya di 3 cabang dengan jumlah dana yang pernah disalurkan sebesar Rp 14,7 miliar. Sebenarnya Murtadho ingin membuka cabang-cabang yang lain, tapi karena keterbatasan modal, ia hanya bisa memaksimalkan cabang yang ada. Meski KUM terbukti telah memberdayakan masyarakat di daerah Bogor, kehadirannya tidak pernah menjadi perhatian pemerintah.

Seiring perjalanan waktu yang dilalui KUM dan semakin bertambahnya jumlah anggota yang semakin cepat pada tahun 2001 dan 2002, Murtadho menyadari bahwa perlunya aspek legalitas agar lebih leluasa dan memaksimalkan peran. Akhinya pada tanggal 18 April 2002 Institut Bankir Indonesia (IBI) melembagakan proyek KUM menjadi Yayasan Pengembangan Karya Usaha Mandiri (YP-KUM) dengan bidang usaha Pelayanan, Konsultasi, dan Pengembangan Pembiayaan Mikro.

Tak terasa, sudah 16 tahun dilalui Murtadho dalam bergulat dengan kaum papa. Meski terkadang mendapat perlakuan yang tidak mengenakkan, ia tetap mendampingi tanpa kenal lelah. Yang membuat ia bertahan selama ini adalah karena banyaknya mendapatkan kebahagiaan dan kepuasaan batin. Terlebih lagi, jika pihak yang dibantunya telah mengalami kesuksesan dan kemajuan. Selain itu, ia juga banyak mengerti tentang arti kehidupan. “Saya lebih mengerti tentang arti kehidupan setelah banyak menyalurkan pinjaman,” ungkap Murtadho sembari menutup pembicaraan. Doel

Side Bar 1...

Cici Misnarsih (45), Nasabah Karya Usaha Mandiri

Bisa Menyekolahkan Lima Anaknya Hingga SMA

Perkenalan Cici dengan KUM berawal dari salah satu petugas KUM yang mendatangi rumahnya untuk mengikuti latihan wajib kumpulan yang diadakan KUM di daerahnya pada pertengahan tahun 1992. “Waktu itu saya sedang membutuhkan modal untuk berdagang, jadi ketika ada orang KUM yang akan memberikan pinjaman, saya ikut saja waktu diajak kumpul,” kenangnya. Setelah mengikuti berbagai tahapan, akhirnya Cici diberi pinjaman oleh KUM sebesar Rp 50 ribu. Uang tersebut lantas digunakan oleh suaminya untuk membeli pisang di petani sebanyak 10 tandan dan dijual kembali di pasar.

Seiring perjalanan waktu, berkat keuletan suaminya berdagang dan arahan-arahan dari KUM akhirnya usaha sang suami tersebut mengalami kemajuan, yang tadinya hanya menjadi pemborong pisang kecil-kecilan sekarang sudah menjadi pemborong besar. “Karena saya tidak pernah telat membayar, jadi kalau setiap mau pinjam untuk menambah modal, saya dikasih dari mulai pinjaman Rp 50 ribu, saya sekarang sudah bisa pinjam Rp 2 juta,” ujar ibu lima anak ini.

Cici mengaku banyak mendapatkan keuntungan dengan menjadi nasabah KUM selama 16 tahun. Selain bisa berdagang, ia juga kini bisa menyisihkan sebagian hasilnya untuk ditabung. Tak hanya itu saja, kelima anaknya juga bisa mengenyam pendidikan sampai Sekolah Menengah Atas (SMA) padahal tadinya hanya sampai SMP. ”Yang membuat saya betah menjadi nasabah KUM karena kalau tidak ada uang untuk membayar, tidak ada sita-menyita barang. Seperti waktu suami saya sakit, orang KUM tidak pernah menagih dan bahkan setiap tahun saya juga selalu dapat hadiah dari KUM,” ungkapnya sembari tersenyum. Doel

Side Bar 2...

Ditantang Muhammad Yunus Saat Berkunjung ke Indonesia

Sebelum Muhammad Yunus diundang oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono untuk memberikan presentasi tentang pengentasan kemiskinan pada Tahun 2007 karena keberhasilannya mengentaskan kemiskinan dengan konsep Grameen Bank-nya, Muhammad Yunus sudah dua kali mendatangi KUM di Desa Kalong I, yaitu pada tahun 1990 dan 1991. Kedatangan Mohammad Yunus sendiri ke Desa Kalong adalah untuk melihat perkembangan KUM, sebab KUM yang ada di desa kalong I merupakan replika pertama dari Grameen Bank di Indonesia. Bahkan menurut Murtadho, Muhammad Yunus pernah menantang KUM untuk lebih berhasil dalam mengentaskan kemiskinan dari Grameen Bank, sebab kemiskinan yang terjadi di negara Bangladesh menurut Muhammad Yunus lebih parah ketimbang yang terjadi di Indonesia. ”Jadi kalau presiden SBY meminta nasihat ke Mohammad Yunus, dia tidak mengerti kalau di negara sendiri sudah ada yang menerapkan Grameen Bank dari dulu,” ujar Murtadho.

Pada saat Muhammad Yunus berkunjung ke Desa Kalong I, ia belum menerima penghargaan nobel perdamaian sehingga kedatangannya tidak diliput media. Berbeda pada saat setelah ia menerima nobel perdamaian, hampir semua media memberitakan perjalanannya. Dengan kedatangannya ke Indonesia, Murtadho juga banyak belajar dari sosok penerima nobel perdamaian tahun 2006 tersebut. Kedatangannya tersebut juga telah memberikan motivasi bagi Murtadho untuk berbuat hal serupa di Indonesia. Ia berharap dapat meraih kesuksesan dalam mengentaskan kemiskinan yang terjadi di tanah air. Doel

10 komentar:

Unknown mengatakan...

KABAR BAIK !!! KABAR BAIK !!! KABAR GEMBIRA !!!
Nama saya Purti Hamzah, tinggal di Indonesia, saya seorang Muslim yang taat Saya ingin menggunakan
media ini untuk mengingatkan semua orang mencari pinjaman untuk berhati-hati tentang scammer karena mereka bulan everywhere.Few lalu saya finansial turun, dan karena kebutuhan saya, putus asa dan kemiskinan, saya telah scammed oleh beberapa perusahaan pinjaman yang disebut online. Aku kehilangan harapan tidak sampai seorang teman saya merujuk saya ke pemberi pinjaman sangat handal disebut Ibu Chloe Morris yang meminjamkan pinjaman tanpa jaminan dari $ 57.000 dalam 24 jam tanpa tekanan, pada awalnya itu seperti mimpi bagi saya sampai saya melihat waspada angsuran pertama saya 2 jam setelah saya diterapkan. Saya mendorong sesama Indonesia yang membutuhkan pinjaman untuk menyenangkan menghubungi Ibu Chloe melalui: chloemorrisloan@gmail.com atau chloemorrisonloan@financier.com
Hati-hati! Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut melalui: purtihamzah@gmail.com

Dunia Dalam Berita mengatakan...
Komentar ini telah dihapus oleh pengarang.
Dunia Dalam Berita mengatakan...

Jaya terus KUM
Lanjutkan

Unknown mengatakan...

,,.,KISAH NYATA ,,,,,,,
Aslamu alaikum wr wb..Allahu Akbar, Allahu akbar, Allahu akbar
Bismillahirrahamaninrahim,,senang sekali saya bisa menulis dan berbagi kepada teman2 melalui room ini, sebelumnya dulu saya adalah seorang pengusaha dibidang property rumah tangga dan mencapai kesuksesan yang luar biasa, mobil rumah dan fasilitas lain sudah saya miliki, namun namanya cobaan saya sangat percaya kepada semua orang, hingga suaatu saat saya ditipu dengan teman saya sendiri dan membawa semua yng saya punya, akhirnya saya menaggung utang ke pelanggan saya totalnya 470 juta dan di bank totalnya 800 juta , saya stress dan hamper bunuh diri anak saya 2 orng masih sekolah di smp dan sma, istri saya pergi entah kemana dan meninggalkan saya dan anakanaknya ditengah tagihan utang yg menumpuk, demi makan sehari hari saya terpaksa jual nasi bungkus keliling dan kue, ditengah himpitan ekonomi seperti ini saya bertemu dengan seorang teman dan bercerita kepadanya, Alhamdulilah beliau memberikan saran kepada saya, dulu katanya dia juga seperti saya stelah bergabung dengan KI JAMBRONG hidupnya kembali sukses, awalnya saya ragu dan tidak percaya tapi selama satu minggu saya berpikir dan melihat langsung hasilnya, saya akhirnya bergabung dan menghubungi KI JAMBRONG di No 0853-1712-1219. Semua petunjuk AKI saya ikuti dan hanya 3 hari Astagfirullahallazim, Alhamdulilah Demi AllAH dan anak saya, akhirnya 5M yang saya minta benar benar ada di tangan saya, semua utang saya lunas dan sisanya buat modal usaha, kini saya kembali sukses terimaksih KI JAMBRONG saya tidak akan melupakan jasa AKI. JIKA TEMAN TEMAN BERMINAT, YAKIN DAN PERCAYA INSYA ALLAH, SAYA SUDAH BUKTIKAN DEMI ALLAH SILAHKAN HUB KI JAMBRONG DI 0853-1712-1219. (TANPA TUMBAL/AMAN).

Nur Khomariyah mengatakan...

Kabar baik Allah yang Maha Kuasa telah begitu setia kepada saya dan seluruh keluarga saya untuk menggunakan perusahaan pinjaman ibu Emily untuk mengubah situasi keuangan hidup saya untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih stabil sehingga sekarang saya memiliki bisnis sendiri di kotaNama saya Nur Khomariyah dari kota Sidoarjo, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu. Emily karena membantu saya dengan pinjaman yang baik setelah saya menderita di tangan pemberi pinjaman palsu yang menipu saya karena uang saya tanpa menawarkan saya pinjaman, saya memerlukan pinjaman selama 2 tahun terakhir untuk memulai bisnis saya sendiri di kota Sidoarjo tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di India yang telah menipu saya dan tidak menawarkan pinjaman kepada saya dan saya sangat frustrasi karena saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di India, karena saya berutang kepada bank dan teman-teman saya dan saya tidak punya orang untuk dituju, sampai suatu hari teman setia saya menelepon Slamet Raharjo setelah membaca kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapat pinjaman dari ibu perusahaan pinjaman Emily, jadi saya harus menghubungi Slamet Raharjo dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi ibu emily bahwa dia adalah ibu yang baik dan saya harus memanggil keberanian dan saya menghubungi ibu emily perusahaan dan secara mengejutkan, pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 2 jam pinjaman saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus bersaksi tentang ibu pekerjaan yang baik Emilyjadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi ibu perusahaan pinjaman Emily melalui email: emilygregloancompany@gmail.com. atau whatsapp +1 (669) 4002627 dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang Mother Emily melalui saya email: nurkhomariyah1989@gmail.com dan Anda masih dapat menghubungi teman saya Nur Syarah yang memperkenalkan saya kepada Ms. Margaret melalui email: slametraharjo211989@gmail.comsemoga Tuhan terus memberkati dan mendukung ibu Emily yang telah mengubah kehidupan finansial saya.

Nur Khomariyah mengatakan...

Kabar baik Allah yang Maha Kuasa telah begitu setia kepada saya dan seluruh keluarga saya untuk menggunakan perusahaan pinjaman ibu Emily untuk mengubah situasi keuangan hidup saya untuk kehidupan yang lebih baik dan lebih stabil sehingga sekarang saya memiliki bisnis sendiri di kotaNama saya Nur Khomariyah dari kota Sidoarjo, saya ingin mengucapkan terima kasih kepada ibu. Emily karena membantu saya dengan pinjaman yang baik setelah saya menderita di tangan pemberi pinjaman palsu yang menipu saya karena uang saya tanpa menawarkan saya pinjaman, saya memerlukan pinjaman selama 2 tahun terakhir untuk memulai bisnis saya sendiri di kota Sidoarjo tempat saya tinggal dan saya jatuh ke tangan perusahaan palsu di India yang telah menipu saya dan tidak menawarkan pinjaman kepada saya dan saya sangat frustrasi karena saya kehilangan semua uang saya ke perusahaan palsu di India, karena saya berutang kepada bank dan teman-teman saya dan saya tidak punya orang untuk dituju, sampai suatu hari teman setia saya menelepon Slamet Raharjo setelah membaca kesaksiannya tentang bagaimana dia mendapat pinjaman dari ibu perusahaan pinjaman Emily, jadi saya harus menghubungi Slamet Raharjo dan dia mengatakan kepada saya dan meyakinkan saya untuk menghubungi ibu emily bahwa dia adalah ibu yang baik dan saya harus memanggil keberanian dan saya menghubungi ibu emily perusahaan dan secara mengejutkan, pinjaman saya diproses dan disetujui dan dalam waktu 2 jam pinjaman saya dipindahkan ke akun saya dan saya sangat terkejut bahwa ini adalah keajaiban dan saya harus bersaksi tentang ibu pekerjaan yang baik Emilyjadi saya akan menyarankan semua orang yang membutuhkan pinjaman untuk menghubungi ibu perusahaan pinjaman Emily melalui email: emilygregloancompany@gmail.com. atau whatsapp +1 (669) 4002627 dan saya meyakinkan Anda bahwa Anda akan bersaksi seperti yang telah saya lakukan dan Anda juga dapat menghubungi saya untuk informasi lebih lanjut tentang Mother Emily melalui saya email: nurkhomariyah1989@gmail.com dan Anda masih dapat menghubungi teman saya Nur Syarah yang memperkenalkan saya kepada Ms. Margaret melalui email: slametraharjo211989@gmail.comsemoga Tuhan terus memberkati dan mendukung ibu Emily yang telah mengubah kehidupan finansial saya.

One mengatakan...

PENAWARAN ISTIMEWA!!!
Sebagai para profesional di bidang keuangan, kami menawarkan berbagai layanan kepada individu, bisnis, dan perusahaan. Setelah melayani komunitas keuangan, kami memahami tujuan keuangan saat ini. Kami bekerja dengan bisnis kecil, menengah, dan besar, individu dan perusahaan untuk membantu mereka memulai atau memperluas wilayah baru. Mulai bab selanjutnya sekarang. Kami adalah spesialis dalam:

PINJAMAN BISNIS
* PROGRAM PINJAMAN KOMERSIAL
*PINJAMAN PRIBADI
* PINJAMAN NYATA NYATA
* FIX N PINJAMAN FLIP
HUTANG KONSOLIDASIAN HUTANG
* PROGRAM Pinjamkan INVESTOR DAN LAINNYA ..

Kunjungi kami dan lihat bagaimana kami dapat membantu Anda. Hanya Pertanyaan Serius! Email @: capitalsourcefinancellny@gmail.com
  atau WhatsApp: 1 213 433 3059

Widya Okta mengatakan...

Saya Widya Okta, saya ingin bersaksi tentang pekerjaan baik Tuhan dalam hidup saya kepada orang-orang saya yang mencari pinjaman di Asia dan bagian lain dari kata itu, karena ekonomi yang buruk di beberapa negara. Apakah mereka mencari pinjaman di antara Anda? Maka Anda harus sangat berhati-hati karena banyak perusahaan pinjaman palsu di sini di internet, tetapi mereka masih asli sekali di perusahaan pinjaman palsu.

Saya telah menjadi korban penipuan pinjaman 6-kredit, saya kehilangan begitu banyak uang karena saya mencari pinjaman dari perusahaan mereka. Saya hampir mati dalam proses karena saya ditangkap oleh orang-orang dari hutang saya sendiri, sebelum saya dibebaskan dari penjara dan seorang teman saya yang saya jelaskan situasinya kemudian memperkenalkan saya ke perusahaan pinjaman yang dapat diandalkan yaitu SANDRAOVIALOANFIRM.

Saya mendapatkan pinjaman saya sebesar Rp900.000.000 dari SANDRAOVIALOANFIRM sangat mudah dalam 24 jam yang saya lamar, Jadi saya memutuskan untuk membagikan karya baik Tuhan melalui SANDRAOVIALOANFIRM dalam kehidupan keluarga saya. Saya meminta saran Anda jika Anda membutuhkan pinjaman, Anda sebaiknya menghubungi SANDRAOVIALOANFIRM.

Email: sandraovialoanfirm@gmail.com
Nomor kontak dewan direksi: +12512278012
Anda juga dapat menghubungi saya melalui email saya di (widyaokta750@gmail.com) jika Anda merasa kesulitan atau menginginkan prosedur untuk mendapatkan pinjaman.

MRS KABU LAYU mengatakan...

Halo, semuanya, tolong, saya dengan cepat ingin menggunakan media ini untuk membagikan kesaksian saya tentang bagaimana Tuhan mengarahkan saya kepada pemberi pinjaman yang benar-benar mengubah hidup saya dari kemiskinan menjadi seorang wanita kaya dan sekarang saya memiliki kehidupan yang sehat tanpa tekanan dan kesulitan keuangan,

Setelah berbulan-bulan mencoba mendapatkan pinjaman di internet dan saya telah ditipu dari 400 juta, saya menjadi sangat putus asa dalam mendapatkan pinjaman dari kreditor online yang sah dalam kredit dan tidak akan menambah rasa sakit saya, jadi saya memutuskan untuk meminta saran kepada teman saya tentang bagaimana cara mendapatkan pinjaman online, kami membicarakannya dan kesimpulannya adalah tentang seorang wanita bernama Mrs. Maria yang adalah CEO Maria Loan. Perusahaan

Saya mengajukan jumlah pinjaman (900 juta) dengan suku bunga rendah 2%, sehingga pinjaman yang disetujui mudah tanpa stres dan semua persiapan dilakukan dengan transfer kredit, karena fakta bahwa itu tidak memerlukan jaminan untuk transfer. pinjaman, saya hanya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi mereka untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari dua jam uang pinjaman telah disetorkan ke rekening bank saya.

Saya pikir itu lelucon sampai saya menerima telepon dari bank saya bahwa akun saya telah dikreditkan dengan jumlah 900 juta. Saya sangat senang bahwa akhirnya Tuhan menjawab doa saya dengan memesan pemberi pinjaman saya dengan kredit saya yang sebenarnya, yang dapat memberikan hati saya harapan.

Terima kasih banyak kepada Ibu Maria karena telah membuat hidup saya adil, jadi saya menyarankan siapa pun yang tertarik mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Ibu Maria dengan baik melalui E-mail (mariaalexander818@gmail.com) ATAU Via Whatsapp (+1 651-243 -8090) untuk informasi lebih lanjut tentang cara mendapatkan pinjaman Anda,

Jadi, terima kasih banyak telah meluangkan waktu Anda untuk membaca tentang kesuksesan saya dan saya berdoa agar Tuhan melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda.
Nama saya adalah kabu layu, Anda dapat menghubungi saya untuk referensi lebih lanjut melalui email saya: (kabulayu18@gmail.com)

Terima kasih semua.

MRS KABU LAYU mengatakan...

Halo, semuanya, tolong, saya dengan cepat ingin menggunakan media ini untuk membagikan kesaksian saya tentang bagaimana Tuhan mengarahkan saya kepada pemberi pinjaman yang benar-benar mengubah hidup saya dari kemiskinan menjadi seorang wanita kaya dan sekarang saya memiliki kehidupan yang sehat tanpa tekanan dan kesulitan keuangan,

Setelah berbulan-bulan mencoba mendapatkan pinjaman di internet dan saya telah ditipu dari 400 juta, saya menjadi sangat putus asa dalam mendapatkan pinjaman dari kreditor online yang sah dalam kredit dan tidak akan menambah rasa sakit saya, jadi saya memutuskan untuk meminta saran kepada teman saya tentang bagaimana cara mendapatkan pinjaman online, kami membicarakannya dan kesimpulannya adalah tentang seorang wanita bernama Mrs. Maria yang adalah CEO Maria Loan. Perusahaan

Saya mengajukan jumlah pinjaman (900 juta) dengan suku bunga rendah 2%, sehingga pinjaman yang disetujui mudah tanpa stres dan semua persiapan dilakukan dengan transfer kredit, karena fakta bahwa itu tidak memerlukan jaminan untuk transfer. pinjaman, saya hanya diberitahu untuk mendapatkan sertifikat perjanjian lisensi mereka untuk mentransfer kredit saya dan dalam waktu kurang dari dua jam uang pinjaman telah disetorkan ke rekening bank saya.

Saya pikir itu lelucon sampai saya menerima telepon dari bank saya bahwa akun saya telah dikreditkan dengan jumlah 900 juta. Saya sangat senang bahwa akhirnya Tuhan menjawab doa saya dengan memesan pemberi pinjaman saya dengan kredit saya yang sebenarnya, yang dapat memberikan hati saya harapan.

Terima kasih banyak kepada Ibu Maria karena telah membuat hidup saya adil, jadi saya menyarankan siapa pun yang tertarik mendapatkan pinjaman untuk menghubungi Ibu Maria dengan baik melalui E-mail (mariaalexander818@gmail.com) ATAU Via Whatsapp (+1 651-243 -8090) untuk informasi lebih lanjut tentang cara mendapatkan pinjaman Anda,

Jadi, terima kasih banyak telah meluangkan waktu Anda untuk membaca tentang kesuksesan saya dan saya berdoa agar Tuhan melakukan kehendak-Nya dalam hidup Anda.
Nama saya adalah kabu layu, Anda dapat menghubungi saya untuk referensi lebih lanjut melalui email saya: (kabulayu18@gmail.com)

Terima kasih semua.